Selasa, 21 Oktober 2014

Lokasi Ideal dan Tepat Kandang Ayam petelur

Lokasi Ideal dan Tepat Kandang Ayam petelur. Lokasi yang ideal ayam memang akan memudahkan dan menguntungkan peternak dalam bsnis ayam petelur. Tetapi jangan melupakan harga tanah.  Untuk peternakan ayam biar omset bertambah, untuk pemula sangat tidak disarankan membeli tanah kecuali mereka yang sejak awal sudah memiliki lahan.
Sebaiknya mereka menyewa tanah untuk jangka waktu pendek seperti 5 tahun atau 3 periode pemeliharaan. Alasannya untuk menekan modal investasi. awal (putaran modal lebih ringan) dan melihat keaadan lokasi tersebut cocok dan layak untuk memelihara  ayam atau tidak.
Selain itu, perkembangan harga di lokasi calon peternakan yang terletak didaerah kurang produktif sehingga keiakan lebih lambat dibandingkan lokasi tanah yang berada di tepi jalan besar atau tanah yang produktif.
Selain ketinggian tempat, sumber air dan tipe tanah, memilih lokasi harus mempertimbangkan  kelembapan lokasi Kandang Ayam Petelur. Kelmbapan idela untuk ayam sekitar 50-70%. Kelembapan ini akan membantu perkembangan bulu akan semakin baik. Lingkungan dengan kelembapan rendah akan menyebabkan perkembangan dan bentuk bulu menjadi jelek.
Sebaliknya kelembapan tinggi akan menyebabkan masalah seperti kadar amoniak yang tinggi diikuti masalah gangguan pernafasan. Lokasi yang dipilih harus merupakan perpaduan antara tempat yang cocok untuk kehidupan ayam petelur, harga tanah relative murah serta mudah dijangkau alat transportasi dan komunikasi.
Memelihara ayam  petelur sebaiknya dilakukan pada ketingian 100-400 meter diatas permukaan laut. Kurang dari ketinggian 100 meter dari permukaan laut maka ayam mudah stress karena pengaruh panas. Sementara ketinggian diatas 400 meter akan berpengaruh buruk karena curah oksigen semakin rendah, sehingga ayam akan rentan terhadap penyakit pernafasan maupun penyakit metabolisme lainnya.
Kasus-kasus yang sering terjadi didaerah dataran rendah adalah ayam mudah mengalami panting (ayam bernafas dengan mulut) karena panas yang berlebihan, bobot telur lebih ringan, kanibal dan tingkat kematian lebih tinggi. Kasus-kasus yang muncul di dataran tinggi adalah ascites (perut kembung berisi cairan) dan penyakit pencernaan lainnya akibat bakteri gram negative.
kandang ayam petelur ideal 300x199 Lokasi Ideal dan Tepat Kandang Ayam PetelurDisamping itu, syarat mutlak lainnya adalah tersedia sumber air yang cukup. Jenis tanah yang dipilih adalah yang mudah menyerap air seperti tanah berpasir. Menurut pengalaman Kandang Ayam Petelur, jika jenis tanah kandang mudah menyerap air maka air yang tersedia relative lebih bersih dan tidak tercemar kuman penyakit.
Karenanya ayam tidak mudah terserang penyakit. Tanah yang sulit menyerap air seperti tanah lempung/ tanah liat sebaiknya dihindari untuk lokasi kandang.
Melakukan usaha ternak ayam petelur. didataran tinggi yang ideal dan sumber air diambil dari sumur bor yang relative bersih masih beresiko jika tanahnya tidak mudah menyerap air. Kenyataan di lapangan membuktikan ayam yang dipelihara sering terserang penyakit pernafasan. Seperti CDR, Snot serta penyakit pencernaan seperti coli dan penyakit enteritis lainnya.
Akibatnya, peternak didaerah yang tipelogi tanahnya seperti  itu sering mengalami kasus dan jumlah kematian yam jauh lebih banyak dari pada ayam yang dipelihara di lokasi yang ideal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar